Meraih Peluang Besar Dengan ICT

·























Book Review

Judul : INFOKOM - Meraih peluang Di Era "Post Technology Driven"
Penulis : Indra M. Utoyo
Penerbit : Tricitra Communications
Edisi : Pertama, 2005
Tebal : 250 halaman


Indra M Utoyo, penulis buku ini, merupakan salah satu yang gelisah dan tak sabar bagaimana bangsa ini belum berpihak pada ICT (Information and Communication Technology) secara semestinya dalam berbagai sektor pembangunan nasional. Sementara, negara-negara lain, utamanya di kawasan Asia, boleh dikata telah berlari kencang mengambil manfaat optimal dari kemajuan teknologi yang menjadi mainstream saat ini maupun ke depan.

Meski begitu, Indra tak begitu setuju mengambil begitu saja, apa yang disebut ‘keberhasilan’ negara lain dalam ICT ini, untuk kemudian diterapkan di Indonesia. Apa yang dimiliki bangsa ini, kekayaan alam, sumber daya manusia, budaya dan lain sebagainya, mestinya dapat dijadikan dasar atau platform dalam membangun jalan suksesnya sendiri, meskipun kita tidak perlu mengabaikan begitu saja pengalaman bangsa-bangsa lain.

Artinya, pengalaman bangsa lain, meskipun memiliki latar belakang kultur dan pendidikan, serta pembangunanannya sendiri, namun tetap ada sesuatu yang bersifat mendasar, yang boleh dikata dimiliki oleh setiap bangsa di dunia.Keberpihakan pada ICT, bukan merupakan pilihan ini atau itu, melainkan salah satunya sebagai enabler yang memungkinkan bagaimana bangsa ini dapat mencapai visi dan tujuan pembangunannya secara optimal dan dimana ICT dapat berperan penting dalam mewujudkannya.

Keberpihakan pada ICT, disadari dapat membuka lebih luas lagi dimensi demokrasi dalam arti memungkinkan banyak orang untuk belajar dan mengambil peran penting bagi kemajuan bangsa ini.Keberpihakan pada ICT, tidak berarti mengabaikan aspek lain, yang dikhawatirkan akan tak terperhatikan, sehingga ICT lebih banyak dilihat sebagai industri, sebagai sumber pembiayaan, tetapi bukan sebagai means untuk mencapai apa yang diinginkan.

Keberpihakan pada ICT, berarti memberikan suatu jalan bagi banyak orang untuk memiliki dan mengoptimalkan pemanfaatan akses untuk maju melalui berbagai bidang, baik pendidikan, ekonomi, budaya dan intelektual.

Steve Ballmer, CEO Microsoft Corporation, mengungkapkan bahwa, “The number one benefit of information technology is that it empowers people to do what they want to do. It lets people be creative. It lets people be productive. It lets people learn things they didn't think they could learn before, and so in a sense it is all about potential.

”Hal ini yang juga dirasakan Indra, bagaimana ICT bisa dilihat secara luas, dengan horison dan paradigma baru, yang dianggap dapat ‘mencerahkan’ bangsa ini dari berbagai ketertinggalan dibandingkan bangsa-bangsa lain, terutama negara tetangganya di Asia. Keresahan itu tertuang dalam tiga aspek yang menjadi concern pembahasan buku ini, yakni e-Framework, e-Strategy dan e-Service, dimana Indra ingin menggambarkan pandangannya dalam tiga aspek itu dengan mengambil peran ‘e’ yang lebih menekankan bahwa kita saat ini sedang berada di eranya ICT atau Infokom yang sudah jamak dikenal dengan fraksis ‘e’.

Zaman yang menuntut adanya perubahan paradigma (paradigm shifting), menuju suatu masyarakat yang lebih maju, yang membuka peluang banyak orang untuk maju, penuh disiplin dan bersaing secara terbuka.

Buku ini, boleh dikata merupakan suatu inisiasi menuju suatu komitmen yang jauh lebih besar, tak hanya dari kalangan praktisi dan pakar ICT, melainkan juga dari kalangan pemerintah, perguruan tinggi dan lembaga-lembaga lain yang concern bagaimana ICT bisa secara optimal digunakan untuk membangun kemajuan bangsa ini. Indra seolah tak ingin ICT terus-menerus disalahmengertikan, dan terjebak melihatnya sebagai suatu industri sebagaimana sektor-sektor industri lainnya.

Namun, ia ingin menegaskan bahwa ICT, yang saat ini berkembang dan dikembangkan di banyak negara di dunia, merupakan suatu ‘tools’, ‘enabler’ dan sekaligus ‘shifting paradigm’ yang akan menjadi mainstream. Bukan saja menjembatani kesenjangan yang memang sudah lebar, melainkan karena memang inilah jalan yang akan sangat banyak ditempuh oleh negara-negara di dunia untuk ‘berbicara’ – baik ekonomi, pendidikan, politik, demokrasi, ketahanan dan pertahanan maupun budaya. ICT adalah kemajuan itu sendiri.

Baca:

Pendahuluan
Evolusi Paradigma Ekonomi dan Peran ICT

Untuk pembelian buku hubungi : Anda melalui email: marketing@ebizzasia.com.

Harga Rp. 50.000,- belum termasuk ongkos kirim.

Photobucket
Photobucket Photobucket

ICT & Internet Business

Blogs

Mobile and Wireless

Sponsor Ad

Automotive

Archive